Sunday, February 8, 2009

Teknologi komputer sebagai salah satu contoh wujud dari perubahan budaya

Pendahuluan

Tidak ada masyarakat yang statis, semua masyarakat/kebudayaan mempunyai dinamika (berubah).
Gerak/dinamika masyarakat terjadi karena adanya: Interaksi Sosial.
Interaksi Sosial, terjadi karena:
adanya kontak sosial
adanya komunikasi

PENGERTIAN…..

Perubahan sosial adalah perubahan yang terjadi pada unsur-unsur sosial dalam kehidupan masyarakat
Perubahan kebudayaan adalah perubahan yang terjadi pada wujud budaya dan pada unsur-unsur budaya

Hubungan perubahan sosial dan budaya

Hubungan keduanya menurut Kingsley Davis bahwa perubahan sosial merupakan bagian dari perubahan dalam kebudayaan,seperti ilmu pengetahuan,kesenian, teknologi,filsafat,dan lain-lain

Dasar perubahan kebudayaan berupa :

Suatu modifikasi yang terjadi dalam perangkat2 ide dan disetujui secara sosial oleh para warga masyarakat yang bersangkutan
Dapat terjadi pada:
1. Isi
2. Struktur
3. Konfigurasi cara-cara hidup
4. Bentuk
5. Fungsi
6. Nilai
7. Pranata (intitusi)

Dasar perubahan kebudayaan :

Perubahan kebudayaan dapat terjadi melalui subsitusi (penggantian unsur lama oleh unsur yang baru, yang secara fungsional dapat diterima oleh unsur-unsur lainnya).
Dapat juga karena kehilangan sebuah unsur atau seperangkat unsur tanpa ada gantinya.
Atau terjadi melalui inkrepentasi atau penambahan unsur-unsur baru dalam kebuadayaan tanpa mengganti sesuatu unsur yang sudah ada dalam kebudayaan tersebut.

Proses perubahan kebudayaaan

Tahap inovasi : para inovator membuat ciptaan-ciptaan baru dan kemudian mengkomunikasikannya pada para warga masyarakat.
Tahap pengintegrasian inovasi : mengintegrasikan keadaan yang baru melalui sebuah koreksi dengan caramemodifikasi pola 2 tradisional, atau pola 2 yang baru diterima atau ke dua 2 nya.
Tahap terminal : keadaan yang menyenangkan karena keseluruhan perubahan dapat diterima oleh masyarakat pendukung kebudayaan tersebut. merasa tenang aman sejahtera, yakin pada diri sendiri, mempunyai harga diri dsb.

Faktor Yang Mempengaruhi Perubahan Sosial Budaya

1.Faktor geografis
2.Faktor teknologis
3.Faktor ideologi
4.Faktor kepemimipinan
5.Faktor penduduk
Penyebab perubahan
sosial & kebudayaan

faktor intern

Bertambah atau berkurangnya penduduk
Penemuan-penemuan baru (inovation) – discoveri [gagasan] – invention [diterapkan dalam masyarakat]
Pertentangan-pertentangan dalam masyarakat (konflik)
Pemberontakan / revolusi

faktor ekstern

Perubahan lingkungan fisik manusia (bencana alam )
Pengaruh kebudayaan masyarakat lain (defusi)
Peperangan

Faktor Pendorong Terjadinya Perubahan (Soerjono Soekanto)

Kontak dengan kebudayaan masyarakat lain
Sistem pendidikan dan ilmu pengetahuan yang maju
Sistem lapisan masyarakat yang berbeda
Penduduk yang heterogen
Ketidakpuasan manusia

Faktor Penghambat

Kurangnya hubungan dengan masyarakat luar
Perkembangan ilmu pengetahuan yang terlambat
Sikap masyarakat yang tradisional
Adanya kepentingan-kepentingan pribadi
Nilai pasarah dalam hidup
Prasangka terhadap hal-hal yang baru

Identifikasi Faktor Pendorong dan Penghambat

Faktor-faktor Pendorong :

Kontak dengan kebudayaan lain
Sistem pendidikan yang maju
Sikap menghargai hasil karya orang lain dan keinginan untuk maju
Toleransi terhadap perbuatan menyimpang
Sistem lapisan masyarakat yang terbuka
Penduduk yang heterogen
Ketidakpuasan masyarakat terhadap bidang-bidang kehidupan tertentu
Orientasi ke depan
Nilai meningkatkan taraf hidup

Faktor-faktor Penghambat :

Kurangnya hubungan dengan masyarakat lain
Perkembangan ilmu pengetahuan yang lambat
Sikap masyarakat yang tradisional
Adanya kepentingan-kepentingan yang telah tertanam dengan kuat (vested Interest)
Rasa takut terjadinya kegoyahan dalam integrasi kebudayaan
Prasangka terhadap hal baru
Hambatan ideologis
Kebiasaan
Sikap pasrah

Macam – Macam Perubahan Sosial Budaya

Perubahan yang berlangsung dengan cepat dan lambat
Perubahan yang dikehendaki dan tidak dikehendaki
Perubahan yang disengaja dan tidak disengaja

Bentuk-bentuk Perubahan:

Akulturasi:
merupakan proses dimana suatu kebudayaan tertentu, dihadapkan pada suatu unsur-unsur suatu kebudayaan yang berbeda, sehingga unsur-unsur kebudayaan asing tersebut dengan lambat laun diterima dan diolah ke dalam kebudayaan sendiri, tanpa menyebabkan hilangnya kepribadian kebudayaan sendiri
percampuran dua atau lebih kebudayaan yang dalam percampuran itu masing-masing unsurnya masih kelihatan.
Enkulturasi adalah pencemplungan seseorang kedalam suatu lingkungan kebudayaan, dimana desain khusus untuk kehidupan kelihatan sebagai sesuatu yang alamiah belaka.
Difusi : Meleburnya suatu kebudayaan dengan kebudayaan lain sehingga menjadi satu kebudayaan.
Asimilasi:
jika perubahan suatu budaya terjadi sedemikian besar sehingga ciri khasnya terlebur menjadi budaya lain atau kedua budaya melebur membentuk budaya baru.
proses peleburan dari kebudayaan satu ke kebudayaan lain

Kegoncangan budaya (Culture Shock)

terjadi jika seseorang dihadapkan pada budaya baru
muncul sebagai akibat warga masyarakat mengalami disorientasi dan frustasi,
sebagai akibat adanya perbedaan yang tajam antara cita-cita dengan kenyataan.

Akulturasi:

Unsur kebudayaan mudah diterima:
unsur kebudayaan kebendaan, seperti alat-alat yang mudah dipakai dan memberi manfaat langsung bagi penerimanya : makanan, pakaian dll
unsur-unsur yang terbukti memberi manfaat besar
unsur-unsur yang mudah disesuaikan dengan keadaan masyarakat penerima
Unsur-unsur kebudayaan sulit diterima:
unsur yang menyangkut sistem kepercayaan: ideologi, falsafah hidup, haram halal dll
unsur-unsur yang dipelajari pada taraf pertama proses sosialisasi
Generasi muda cepat menerima unsur-unsur asing melalui proses akulturasi

Asimilasi:

Waktu untuk terjadi Asimilasi lebih panjang.
Faktor-faktor yang mempermudah terjadinya Asimilasi:
toleransi
memberi kesempatan-kesempatan yang sesimbang
suatu sikap menghargai orang lain dan budayanya
sikap terbuka dari golongan yang berkuasa di masyarakat
persamaan dalam unsur-unsur budaya
perkawinan campuran (amalgamation)
adanya musuh bersama dari luar
Faktor-faktor yang menghalangi Asimilasi:
kehidupan golongan tertentu yang terisolasi
kurangnya pengetahuan mengenai budaya yg dihadapi
perasaan takut terhadap kekuatan budaya yg dihadapi
perasaan bahwa kebudayaan atau kelompok tertentu lebih superior
dalam batas tertentu, karena perbedaan warna kulit, perbedaan ciri-ciri fisik
perbedaan kepentingan dan pertentangan pribadi.

Dampak Perubahan Sosial Budaya

Perubahan sosial budaya akan mengakibatkan perubahan pada sendi-sendi kehidupan manusia dalam berbagai aspek
Akibat perubahan sosial budaya
Berakibat positif maka akan melahirkan kondisi hidup yang integratif
Membawa pengaruh negatif akan melahirkan kondisi yang disintegrasi

BENTUK DISINTEGRASI

Pergolakan daerah
Kenakalan remaja
kriminalitas

KRIMINALITAS

Faktor imitasi
Pelaksanaan peranan sosial
Proses asosiasi diferensial
Kompensasi
Identifikasi
Kekecewaan yang luar biasa